Jumat, 01 Juli 2016

Review Herborist Lulur Bali (Milk + Extra Scrub)

Halo, semuanya.
Langsung aja ya, kali ini aku mau nge-review salah satu lulur favoritku :D
Aku beli ini karena Sherly pernah bilang kalau dia suka lulur ini. Ditambah lagi pas aku beli ini dapet bonus mangkok juga, lumayan mangkoknya buat dipake wadah masker XD

Ini bukan produk Herborist pertama yang aku cobain. Sebelumnya aku pernah nyobain minyak angin roll on, minyak zaitun, sama sabun sirihnya juga. Aku suka produk-produknya Herborist karena manfaatnya kerasa dan harganya terjangkau :D (ini bukan sponsored post yaa). Untuk lulurnya sengaja aku pilih varian yang ada extra scrubnya, soalnya biar lebih greget(?) aja gitu, dan biar sel-sel kulit matinya lebih gampang terangkat. Langsung aja yuk lihat penampakannya ^^


Packagingnya menurutku cukup eye catching :D
Tradisional namun tetap modern. *halah*


Klaim: Lulur tradisional Bali dengan scrub yang lebih banyak, lebih maksimal mengangkat sel kulit mati. Diperkaya dengan whitening dan susu yang dapat melembabkan, melembutkan, membuat kulit tampak lebih cerah.
Cara pakai: Balurkan merata pada seluruh badan dalam kondisi kering, pijat dengan lembut lalu bilas tanpa perlu menggunakan sabun.


Ingredients-nya ditulis di atas yaa. Kalau ada yang merasa kurang cocok sama salah satu ingredients-nya, bisa dijadikan pertimbangan. Tapi alhamdulillah aku sih ngerasa cocok-cocok aja :D
Netto-nya 100 gram. Di aku ini lumayan sih buat dipakai luluran 7-8 kali, mungkin lebih. Berhubung teksturnya padat dan aku pakainya dalam keadaan badan lagi kering, jadi sekali luluran butuh nge-scoop lumayan banyak. Harganya cuma IDR 13k+. Ekonomis banget kaaaan?

Ini contoh pemakaiannya di punggung tanganku.



Butiran scrub lulur ini lumayan gede ya. Buat yang kulitnya sensitif dan gampang perih mungkin bisa coba varian yang biasa, bukan extra scrub. Kalau aku pribadi sih suka, soalnya terbukti bisa mengangkat sel-sel kulit mati. Jadi bagian tubuhku yang *uhuk* rawan item itu langsung terangkat item-itemnya dan berubah jadi putih. Yah, walau pas awal-awal keliatan memerah gitu sih, tapi yang penting kan lapisan gelapnya terangkat =))

Untuk teksturnya sendiri, jauh lebih padat daripada lulur lain yang pernah aku cobain, seperti lulur Purbasari atau lulur Shinzui. Wanginya sih aku rasa 11-12 sama lulur susu Purbasari ya, cuma lebih soft aja. Aku sih nggak bermasalah sama wanginya. Lumayan seger kok. ^^

Dan di bawah ini foto before afternya.


Did you see? Kulitku jadi kelihatan lebih cerah loh. Memang sih pencahayaannya sedikit berbeda, tapi di aslinya juga kulitku kelihatan lebih cerah dan nggak kusam lagi. Jadi lebih lembut dan halus juga. Pokoknya suka deh sama hasilnya. :*

Kesimpulannya:
Likes
+ Super duper affordable
+ Efek mencerahkannya kerasa
+ Kulit jadi terasa halus dan bersih
+ Wanginya enak
+ Mudah didapat di toko-toko atau swalayan
+ Dapet bonus mangkok

Dislikes
- Umm ... Nothing? XD Cuma kalau yang nggak suka sama lulur yang diaplikasikan dalam keadaan kering dan nggak suka sama scrub yang gede-gede mungkin akan kurang suka sama produk ini sih

Repurchase? Yes
Reccommended? Yes
Rate: 4.5/5 (Wow!)

Buat yang penasaran sama mangkoknya, ini aku sertakan fotonya :D


Tertarik pakai? Atau sudah pernah nyobain lulur ini juga? Share komentar kalian di bawah ya ^^
See you~