[Review] Pensil Alis Sari Ayu (Brown)

Alis adalah bagian yang sangat penting dalam dunia per-make up-an.

Coba aja make up-an lengkap semuka tapi alisnya  dibiarin polos, pasti keliatan aneh XDD (kecuali kalau emang alisnya udah tebel dan bagus dari sananya ya *envy*)

Kali ini aku mau nge-review pensil alis cokelat pertamaku dari brand Sari Ayu. Sebelumnya aku pakenya pensil alis hitam dari Viva. Jangan heran ya kalau kebanyakan peralatan make up-ku adalah merek lokal, karena dompetku belum cukup tebel untuk beli produk-produk luar yang mehong-mehong itu -__- Dan lagi, cintai produk Indonesia! <3

Baiklah, mari kita lihat penampakan pensil alisnya~

Packaging: Kemasannya sendiri sederhana sih ya, ga terlalu menarik tapi ga buruk juga. Pensil alis ini sudah ada segel plastik pelindungnya, jadi selama segelnya masih utuh, dijamin isinya belum dicolek oleh tangan-tangan jahil, lol. Kalau segelnya sudah kita robek, otomatis detail ingredients, exp date dan semacamnya ikut kebuang. Maaf aku ga sempet nulisin bahan-bahannya, soalnya udah keburu dibuang dan males juga liat tulisannya kecil-kecil hampir ga kebaca, haha. Yang jelas karena mereknya sudah terkenal dan ada BPOM-nya, dijamin aman lah ya~ *kibas rambut*

Warna: Warna cokelatnya bagus, nggak mengandung hint kemerahan, bener-bener cokelat. ^^

Tekstur: Teksturnya sendiri lunak. Kalau dibandingkan dengan pensil alis Viva sih, lebih enak pensil alis Viva, soalnya pensil alis ini saking lunaknya, kalau sudah diraut dan dipakai, ujungnya suka melengkung gitu, seperti lilin. Dan karena teksturnya yang waxy itu, seringkali bulu alisku ikutan tercerabut (halah) dan nempel di pensilnya. Saat melihat bulu alisku rontok begitu, di situ kadang saya merasa sedih. T_T

*SWATCH*

Ini penampakannya kalau dioleskan di punggung tangan. Warnanya ga terlalu pekat, perlu di-build up untuk mendapatkan hasil yang kita inginkan. Menurutku ini kelebihan tersendiri, karena ga mau kan kalau kita salah coret terus langsung pekat gitu warnanya, ntar kayak Shinchan lagi :D

Dan ini penampakan before-after-nya di alisku, pemirsah. Maaf karena angle dan pencahayaannya berbeda. ^^; (Maklum foto sendiri alias selfie)

Keliahatan natural kan? ^^

Baiklah, mari kita lihat kesimpulannya~

Kesimpulan:

(+) Warna cokelatnya natural

(+) Bisa di-build up, ga akan langsung menor

(+) Harganya terjangkau (sekitar IDR 17.000)

(+) Gampang diraut, ga mudah patah

(-) Terlalu waxy, bikin alis rontok

Rate: 3/5

Repurchase? Umm... no, thanks. Mau coba merek lain :p

Reccomended? Kalau mencari warna cokelat yang alami, inilah jawabannya. Asal ga pake napsu ya pas nyoretinnya, soalnya ntar bulu alis kita yang nggak berdosa jadi tercabut dengan mengenaskan.

Sampai jumpa di review selanjutnya! ^^/